Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2


Pengelolaan Kelas Masalah Belajar – jebidal.com
Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2

“Belajar adalah proses perubahan pengetahuan atau perilaku sebagai hasil dari pengalaman. Pengalaman ini terjadi melalui interaksi antara individu dengan lingkungannya” ( Anita E, Wool Folk, 1995 : 196 ).
Menurut ( Garry dan Kingsley, 1970 : 15 ) “Belajar adalah proses tingkah laku (dalam arti luas), ditimbulkan atau diubah melalui praktek dan latihan”.
Sedangkan menurut Gagne (1984: 77) bahwa “belajar adalah suatu proses dimana suatu organisasi berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman”. Dari definisi masalah dan belajar maka masalah belajar dapat diartikan atau didefinisikan sebagai berikut :
“Masalah belajar adalah suatu kondisi tertentu yang dialami oleh murid dan menghambat kelancaran proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan”.
Kondisi tertentu itu dapat berkenaan dengan keadaan dirinya yaitu berupa kelemahan-kelemahan dan dapat juga berkenaan dengan lingkungan yang tidak menguntungkan bagi dirinya. Masalah-masalah belajar ini tidak hanya dialami oleh murid-murid yang lambat saja dalam belajarnya, tetapi juga dapat menimpa murid-murid yang pandai atau cerdas.
Dalam interaksi belajar mengajar siswa merupakan kunci utama keberhasilan belajar selama proses belajar yang dilakukan. Proses belajar merupakan aktivitas psikis berkenaan dengan bahan belajar.
Faktor-Faktor yang dialami dan dihayati oleh siswa dan hal ini akan sangat berpengaruh terhadap proses belajar:

B. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar
Ada dua faktor yang mempengaruhi belajar, yaitu faktor internal dan eksternal.
1. Faktor-Faktor Internal Belajar
Untuk bertindak belajar, siswa menghadapi masalah-masalah secara intern. Jika siswa tidak dapat mengatasi masalahnya, maka ia tidak dapat belajar dengan baik.
• Sikap Terhadap Belajar
Sikap merupakan kemampuan memberikan penilaian tenyang sesuatu, yang membawa diri sesuai dengan penilaian. Adanya penilaian terhadap sesuatu memberikan sikap menerima, menolak atau mengabaikannya begitu saja. Selama melakukan proses pembelajaran sikap siswa akan menentukan hasil dari pembelajaran tersebut. Pemahaman siswa yang salah terhadap belajar akan membawa kepada sikap yang salah dalam melakukan pembelajaran. Sikap siswa ini akan mempengaruhinya terhadap tindakana belajar. Sikap yang salah akan membawa siswa mersa tidak peduli dengan belajar lagi. Akibatnya tidak akan terjadi proses belajar yang kondusif. Tentunya hal ini akan sangat menghambat proses belajar. Sikap siswa terhadap belajar akan menentukan proses belajar itu sendiri. Ketika siswa sudah tidak pesuli terhadap belajar maka upaya pembelajaran yang dilakaukan akan sia-sia. Maka siswa sebaiknya mempertimbangkan masak-masak akibat sikap terhadap belajar.
Pengelolaan Kelas Masalah Belajar – jebidal.com
Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2
Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2
Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 3
part 1

Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2
  • Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 9
  • parafrasa syair burung nuri
  • tentukan maksud dan nilai yang terkandung dari syair burung nuri
  • kata yang bersifat arkais dan maknanya
  • kata yang bersifat arkais beserta maknanya
  • tentukan maksud dan nilai yang terkandung dari “syair burung nuri” tersebut.
  • kata yang bersifat arkais
  • kata bersifat arkais
  • tentukan kata yang bersifat arkais
  • tentukan kata yang bersifat arkais dan carilah makna kata tersebut
  • tentukan maksud dan nilai yang terkandung dalam syair burung nuri tersebut
  • tentukan maksud dan nilai yg terkandung dari syair burung nuri
  • tentukan maksud dan nilai yang terkandung dari syair burung nuri tersebut
  • jual point panjat tebing
  • jebidal.com
  • tentukan kata yang bersifat arkais dan makna kata tersebut

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Pengelolaan Kelas Masalah Belajar part 2

0 komentar:

Post a Comment